cara memilih decoder

Saat ini, ada banyak pilihan pada decoder untuk aplikasi keamanan, mari kita membuatnya sederhana dan efektif.

Pertama adalah dasar dan yang paling penting, dinding videoterdiri dari sejumlah monitor tertentu, jumlah monitor menentukan skala decoder, mari kita contoh dinding video terdiri dari 9 monitor, ia meminta decoder dengan 9 output HDMI.decoder ini terhubung dengan 9 monitor ini dengan 9 HDMI output, dengan kata lain 9 monitor ini bisa menampilkan video, yaitu splice untuk menampilkan.

Jika kompatibel diperlukan.

Kedua, fungsi dan kinerja.contohnya dinding video terdiri dari 9 monitor:

misalnya harus dapat membagi & menampilkan maksimum 64 videopada satu monitor, itu adalah kemampuan dekoding.

misalnya ituharus dapat menampilkan video oleh kelompok.

misalnya ituseharusnya bisa menampilkan video dengan roaming.

misalnya ituseharusnya bisa menampilkan video dengan roaming.

misalnya ituharus dapat menampilkan video multilayer di latar belakang.

Ketiga, jika decoder menerima input HDMI, selain video IP, sebagian besar, itu akan meminta untuk menampilkan video dari komputer.

Keempat, operasi sederhana:

Misalnya jika keyboard dapat bekerja dengan decoder ini untuk operasi yang tepat pada ptz dengan joystick.

misalnya jika dapat menawarkan pad portabel untuk operasi.

tidak dapat mencantumkan semua poin pada opsi decoder, dalam satu kata, decoder harus menawarkan operasi yang mudah dan sederhana dengan antarmuka yang ramah pengguna.